memiliki isteri. Sada Abe sangat mencintai Kichizo, ia pun menyadari bahwa kekasihnya akan tetap menjadi suami bagi perempuan lain. Hingga pada Mei 1936, ia menjerat leher Kichizo yang sedang tertidur dengan
seutas pita hingga mati. Tubuh Kichizo dimutilasi, dan bagian genitalnya disimpan di dalam tas Sada. Beberapa hari sebelum ditangkap,berdasarkan pengakuan Sada, ia melakukan aksi nekrofilia. Dalam
aksinya itu ia menggunakan organ genital milik Kichizo yang semakin membusuk. Ketika ditanya polisi, Sada menjelaskan bahwa organ vital itulah satu-satunya yang dapat mengingatkan dia akan sosok Kichizo yang dicintainya.